Jumat, 10 April 2015


TAHUN 1999

JAMUR


Salah satu karunia Tuhan bagi Indonesia adalah melimpahnya keanekaragaman hayati, yang dapat kita lihat antara lain pada berbagai varietas jamur. Beragamnya bentuk, ukuran, warna, perilaku dan cara hidup jamur sangat menakjubkan pemerhatinya. Dari banyak jenis jamur yang hidup di kepulauan Indonesia, sembilan dipilih untuk tampil dalam prangko. Tiga diantaranya adalah Calostama orirubra, Aseroe rubra, Boedijnopeziza insititia. Calostoma orirubra atau "si mulut indah berbibir merah" tumbuh di lantai hutan yang berlumut. Bentuk bulat dan ukuran kecilnya jarang terperhatikan karena mirip kerikil. Aseroe rubra yang lebih mirip terumbu karang daripada jamur tumbuh diantara rerumputan. Boedijnopeziza insititia dapat membuat kayu lapuk menjadi menarik karena jamur ini tumbuh memenuhinya dan berpenampilan menarik.

One of God's gifts upon Indonesia is the boundless biodiversity of flora as we can see in mushroom varieties. The varying shapes, sizes, colors, manners, and growing ways are fascinating to those who examine them. Of many kinds of mushrooms living on Indonesian soil, nine are picked to appear on stamps. Among them are Calostama orirubra, Aseroe rubra, Boedijnopeziza insititia. Calostama orirubra literally means "pretty red lips" and occupies massy forest base. Its small and round shape might be thought as pebbles by forrest wanderer. Aseroe rubra which is more like coral reefs than mushroom can be spotted among grass in the forrest. Boedijnopeziza insititia can make moldy woods look attractive by its beautiful appearance. *)

*) Sampul hari pertama "Jamur" terbit pada tanggal 1 April 1999
 
Prangko Seri "Jamur"
Tanggal Penerbitan : 1 April 1999

Koleksi yang dimiliki : Sampul Hari Pertama
Jumlah Koleksi : 1 buah - 05 b;
1 buah - 05 c


Tidak ada komentar:

Posting Komentar