Senin, 13 April 2015

TAHUN 1998

KEBUDAYAAN INDONESIA

INDONESIAN ART AND CULTURE





Motto "Bhinneka Tunggal Ika" mencerminkan latar belakang etnis dan budaya Indonesia yang beragam. Sebagai wadah dari lebih 100 kelompok etnis, Indonesia memiliki kebudayaan melimpah berupa seni budaya seperti tarian, yang bertalian dengan kehidupan sehari-hari dan ritual masyarakat. Sebagai upaya memperkenalkan kekayaan tersebut kepada dunia luas, tahun 1992 mulai diterbitkan prangko yang menampilkan tarian tradisional. Penerbitan ini dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya dan tahun ini merupakan penerbitan yang terakhir dari seri "Kebudayaan Indonesia". Seri terakhir ini menampilkan lima tarian yaitu Tari Oreng-oreng Gae dari Sulawesi Tenggara, Tari Persembahan dari Bengkulu, Tari Kipas dari Riau, Tari Srimpi dari Yogyakarta dan Tari Pasambahan dari Sumatera Barat.
====================================================
As reflected in the motto "Bhinneka Tunggal Ika" (Unity in Diversity) enshrined on the national coat of arms, Indonesia comprises diverse ethnic and cultural backgrounds. As a melting pot of over 100 distinct ethnic groups, Indonesia is home of abundant traditional dances, some of which related to daily and ritual life of the people. To promote this treasure to the world, beginning in 1992 a stamp series was issued featuring traditional dances. The issuance has been continued in the proceeding years and this year is the last of the row. This time the series features dances from five provinces, namely Oreng-oreng Gae Dance from Southeast Sulawesi , Tribute Dance of Bengkulu, Fan Dance of Riau, Court (Srimpi) of Yogyakarta and Tribute Dance  of West Sumatera.

*) Disadur dari Sampul Hari Pertama  "Kebudayaan Indonesia", terbit tanggal 27 Desember 1998

Prangko Seri "KEBUDAYAAN INDONESIA - INDONESIAN ART AND CULTURE"
Tanggal Penerbitan : 27 DESEMBER 1998

Koleksi yang dimiliki : Sampul Hari Pertama 
Jumlah Koleksi : 1 buah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar